Author: PUSAD Paramadina

Sejarah Panjang Jilbab dan Kuasa atas Tubuh Perempuan Jilbab memiliki sejarah panjang, termasuk bagiku. โ€œIa (perempuan) tidak wajib patuh kepada siapa pun, siapapun juga, kecuali terhadap suara batinnya, hatinya.โ€ ~RA Kartini~ Seabad lebih yang lalu,ย  RA Kartini memprotes tradisi dan kekuasaan mengatur tubuh perempuan. Menurutnya, keduanya telah...

Salah satu kunci memelihara kerukunan adalah kemampuan tokoh agama dalam memediasi konflik. Demikian disampaikan Ihsan Ali-Fauzi, direktur Pusat Studi Agama dan Demokrasi (PUSAD) Paramadina, dalam sambutan kegiatan lokalatih mediasi bagi tokoh agama di Tangerang pada 5-9 April 2021. โ€œDi masa kepemimpinan Pak Soeharto, isu-isu kerukunan...

Situbondo dulu dengan Situbondo sekarang berbeda jauh. Toleransi di kota itu terasa sekali. Menurut Ustad Mansyur Arif, salah satu pimpinan ponpes di kota itu dalam sebuah perbincangan, kerukunan umat beragama telah terwujud setelah 18 tahun lalu, tepatnya pada 1996 terjadi tragedi yang memalukan dan memilukan...

Setahun terakhir telah memaksa kita untuk mengubah tata cara berkehidupan guna beradaptasi dengan pandemi. Banyak ahli percaya bahwa COVID-19 bukan pandemi terakhir yang akan kita hadapi sehingga merefleksikan apa yang terjadi selama setahun belakangan menjadi penting guna mempelajari dan mempersiapkan penanganan pandemi selanjutnya. Dalam rangka merefleksikan...

Pusat Studi Agama dan Demokrasi (PUSAD) Paramadina, bekerja sama dengan United Nations Development Program (UNDP) menggelar webinar nasional bertajuk โ€œPerempuan di Tengah Pandemi: Beban yang Bertambah, Penghargaan yang Tetap Rendah?โ€ pada hari jumat, 19 februari 2021. Acara ini menghadirkan tiga narasumber yaitu dr. Hj. Faida,...

Pandemi Covid19 tidak membatasi toleransi. Hal itu terjadi di Desember 2020 lalu khususnya di Gereja Katolik Kristus Raja Surabaya. Kalau memasuki perayaan Natal lalu, sejumlah warga muslim membantu mendekorasi pohon natal. Pohon natalnya pun unik karena terbuat dari ratusan masker, sabun cair dan botol cairan...

Ada yang unik di Desa Sukerono, di selatan Kabupaten Jember, Jawa Timur. Di sana warga desa beragama Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu hidup rukun. Bukti kerukunan itu nampak dari berdirinya bangunan rumah ibadah, yaitu Masjid, Gereja, dan Pura yang berjarak dua ratus meteran. Menurut Kepala Desa...